8 Makna Doa Bapa Kami Katolik yang Wajib Kita Ketahui
Makna Doa Bapa Kami - Bagi kita yang hidup dalam iman Katolik, kita mengenal doa Bapa Kami sebagai salah satu doa yang diajarkan sendiri oleh Yesus Kristus kepada murid-muridnya. Bila kita membaca Injil Matius 6 : 9-13 Dijelaskan bahwa Tuhan Yesus menjawab pertanyaan dari muridnya dalam hal berdoa. 2 hal penting yang disampaikan oleh Tuhan Yesus, jangan bertele-tele dan jangan menjadi orang munafik dengan berdoa di depan orang banyak agar dia dihormati oleh orang lain.
Bunda Teresa dari Calcutta pernah berkata, “Berdoa Bapa Kami dan lakukanlah perintahNya. Hal itu akan menuntun kita menuju kesucian. Doa Bapa Kami berisi segalanya: Tuhan, diri kita sendiri, sesama kita. Pada kenyataannya, Doa Bapa Kami Katolik hanya membutuhkan waktu tidak sampai dengan setengah menit apabila kita mengucapkannya. Namun apabila kita memaknainya dengan sungguh-sungguh, maka di dalamnya mengandung makna yang sangat luar biasa.
Baca juga : 5 Doa Katolik Untuk Orang yang Telah Meninggal
Untuk bisa menggali makna lebih dalam dari doa Bapa kami, akan lebih baik apabila kita memecahnya menjadi kalimat demi kalimat. Berikut makna dari doa Bapa Kami bagi umat Katolik :
8 Makna Doa Bapa Kami yang Harus Diketahui Orang Katolik
1. Bapa kami yang ada di Surga
Kita berdoa kepada Allah Bapa, bersama dengan saudara-saudara kita menjadi satu kesatuan [ persekutuan yang kudus ] yang tak terpisahkan. Saudara-saudari yang sama-sama mengimani Yesus Kristus sebagai putra Allah, Bapa yang kekal. Dia bertahta di kerajaan surga, namun bukan berarti Dia jauh dari kita. Dia hadir dalam diri kita masing-masing.
2. Dimuliakanlah nama-Mu
Tidak ada nama yang pantas ditinggikan di dunia ini kecuali nama-Nya. Dimuliakan memiliki persamaan makna yakni dikuduskan atau disucikan. Dalam hal ini, kita tidak hanya secara pribadi menguduskan nama Tuhan, melainkan menginginkan agar namaNya dikenali oleh semua orang di dunia ini sebagai kekuatan yang kudus dan utama.
3. Datanglah KerajaanMu, Diatas Bumi Seperti di Dalam Surga
Sebagai seorang yang beriman, kita sangat mengharapkan datangnya kerajaan Allah, kerajaan yang tidak berkesudahan, kerajaan yang dimana Allah sendirilah yang memimpin. Dalam hal ini, tidak hanya menyatakan harapan kita akan datangnya kerajaan Allah di akhir jaman, namun juga pengakuan iman kita bahwa Allah Bapa adalah raja sejati. Sedangkan tugas kita hidup di dunia ini adalah menciptakan kedamaian dan menjalani hidup seperti yang Dia kehendaki.
4. Berilah Kami Rejeki Pada Hari Ini
Kita memohon kepada Tuhan, untuk mencukupkan apa yang kita butuhkan pada hari yang akan kita jalani [ Bukan meminta agar mengabulkan apa yang kita inginkan ]. Dalam hal ini kita juga diingatkan bahwa segala rahmat sukacita datangnya berasal dari Tuhan dan memohon kepadaNya supaya tidak sebatas mencukupkan kebutuhan secara fisik saja melainkan kebutuhan akan roh iman kita dalam bentuk Ekaristi suci.
5. Dan Ampunilah Kesalahan Kami Seperti Kamipun Mengampuni yang Bersalah Kepada Kami
Sebagai orang yang berdosa selain berdoa dan mengucap syukur. Kita juga berdoa supaya Tuhan mengampuni dosa dan kesalahan yang kita perbuat. Mungkin akan terasa mudah bagi kita supaya memohon kepadaNya agar mengampuni dosa dan pelanggaran kita. Namun Dia adalah maha bijaksana. Dimana Dia mengajarkan kita untuk mengampuni dosa dan kesalahan sesama kita manusia untuk bisa mendapatkan pengampunan dari-Nya.
Dia mengajarkan bahwa ketika ada dendam dan kemarahan di hati kita, maka tidak akan ada ruang untuk belas kasihNya di hati kita. Bagaimana kita memohon kepada Tuhan untuk mengampuni dosa-dosa kita? Sedangkan diri kita penuh dengan rasa dendam dan amarah serta belum bisa mengampuni orang lain yang bersalah kepada kita. Mengampuni orang lebih sulit dibanding dengan sekedar mengucapkannya. Oleh karenanya, mari kita memohon Tuhan memberikan kekuatan untuk bisa melakukannya.
6. Jangan Masukkan Kami Ke dalam Pencobaan
Bagi sebagian orang kalimat ini mungkin agak membingungkan, karena ada anggapan bahwa Tuhan dengan sengaja memasukkan umatnya ke dalam pencobaan atau hal yang jahat. Hal ituctidaklah benar karena semua kejahatan datangnya adalah berasal dari iblis.
Dalam penggalan doa ini, kita memohon kepada Tuhan supaya kita diberikan kekuatan agar tidak terjerumus ke dalam dosa dan menguji iman kita karena percobaan dan dosa pada hakikatnya adalah berjalan beriringan. Ketika kita berhadapan dengan godaan, maka kita membutuhkan kekuatan iman yang bersumber dari Allah Bapa.
7. Tetapi Bebaskanlah Kami dari Segala yang Jahat.
Kita menyadari bahwa Iblis dengan sagala tipu muslihatnya selalu mencari cara agar kita umat manusia masuk ke dalam dosa. Mengarahkan kita jauh dari jalan yang benar, menuju jalan yang salah dimana dia [ iblis ] sendiri tidak memiliki kuasa atas Tuhan.
Di dalam katekismus Gereja Katolik juga menjelaskan, dimana saat kita memohon agar dibebaskan dari segala yang jahat, kita juga memohon agar dibebaskan dari kejahatan yang sekarang, masa lalu dan kejahatan di masa yang akan datang.
8. Sebab Engkaulah yang mempunyai Kerajaan dan kekuasaan dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin
Beberapa ahli kitab berpendapat, penambahan doksologi ini tidak terdapat pada versi injil asli, melainkan ditambah kepada injil karena merupakan penggunaannya dalam liturgi gereja awal.
" Dengan mengucapkan kalimat doa ini, kita menyatakan bahwa semuanya adalah milik-Nya. Dia mengendalikan Surga dan Bumi, Dia memiliki kekuatan untuk mengasihani kita atau menghukum kita, dan hanya Dialah yang layak menerima semua pujian kita "
Baca juga : Kumpulan Doa Pagi Katolik
Itulah beberapa makna dari doa Bapa kami bagi umat Katolik yang perlu kita ketahui bersama. Marilah dengan segala kerendahan hati berdoa Bapa Kami, bukan hanya sebatas doa untuk dihafalkan dan diucapkan begitu saja, melainkan juga dimaknai, dihayati dan dilaksanakan dalam kehidupan iman kita.
Posting Komentar untuk "8 Makna Doa Bapa Kami Katolik yang Wajib Kita Ketahui"